'disini untuk koding ga bisa di copy display:block; -webkit-user-select:none; -moz-user-select:none; -khtml-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none; unselectable:on;

.

Pulsa Murah

YANG LEBIH BAIK

Andi merenung di atas kasurnya. Dia mengingat kisah cintanya dengan Marla yang sudah sebulan kandas karena menjadikannya sebagai orang kedua. Dia tahu jika gadis itu sungguh-sungguh terhadapanya, tapi sayang, dia salah mengambil langkah untuk mencintainya dengan merahasiakan setatusnya.

Walau berkali-kali Marla mencoba menjelaskan jika dia sudah tidak cinta dengan kekasihnya, tetapi Andi adalah orang yang diplomatis dan penuh damai. Dia memilih mengambil jalan mundur daripada memacari pacar orang sambil menunggu kepastian sang gadis akan memutuskan pacarnya. Bagi dia, itu adalah sebuah kebodohan.

Pada saat memutuskan untuk putus, Andi merasa berat, karena Marla adalah gadis yang baik, begitupun keluarganya. Andi sangat dekat dengan ibunya dan kedua adik perempuannya. Baginya, sang ibu adalah orangtua tunggal yang luar biasa; baik dan sangat pengertian terhadap anak-anaknya.

Sebenarnya Marla sudah berusaha menutupi setatusnya rapat-rapat. Dia memadu kasih dengan Andi sambil menyusun rencana untuk memutuskan kekasihnya, tetapi sayang rencananya gagal. Entah dari siapa atau bagaimana Andi bisa mengetahui rahasianya, Marla tidak tahu. Dugaan kuat Andi melihat sms di HP nya ketika ada kesempatan.

Andi sangat bersyukur kepada Tuhan karena dipertemukan dengan Marla, sehingga bisa belajar apa itu cinta sejati. Bagaimana Tuhan selalu memiliki rencana yang lebih baik kepada setiap insan yang mengalami kegagaglan. Baginya, Marla adalah sebuah jembatan untuk cinta yang lain, karena rasa sakit dari gadis itu terbayar oleh cinta yang lebih baik dan tidak terduga.

Tadi malam adalah permintaan terakhir dari Marla yang meminta agar Andi mau kembali kepadanya karena dia sudah memutuskan kekasihnya. Sayang beribu kali sayang, Andi sudah tak cinta karena telah memiliki seorang kekasih yang sangat baik, cinta, dan pengertian kepadanya. Diapun memberitahu kepada Marla jika bulan depan akan menikah.

“ Selamat, ya, Ndi. Semoga kamu bahagia. Siapakah gerangan perempuan yang beruntung medapatkan seorang lelaki baik hati sepertimu?” Marla penasaran dengan calon istri Andi, siapa tahu mengenalnya.

“ Namanya, Maya Raudah. Pasti kamu kenal,” jawab Andi singkat.
“IBUUU…!” Marla histeris mendengar jawaban Andi.


26-04-2016
By: Syams-X

*Nama tokoh dan tempat tidak ada hubungannya dengan dunia nyata, ya. Cuma cerita fiktif belaka ;).

0 komentar: