'disini untuk koding ga bisa di copy display:block; -webkit-user-select:none; -moz-user-select:none; -khtml-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none; unselectable:on;

.

Pulsa Murah

Roman Pesimis





“Dataran di sana menyenangkan, tapi...,
perjalananya pasti lama. Sepertinya tidak mungkin kudatangi.”

“Danau di sana Indah, tapi...,
harus melewati rumput berduri. Sepertinya tidak mungkin kulewati.”

“Istana di sana sangat megah, tapi...,
bentengnya terlalu tinggi. Sepertinya tidak mungkin kulompati.”

“Langit dan bumi bertaburan keindahan.
Tempatnya melodi cinta dan syair bersahutan, tapi...,
serba susah untuk dijamah, meliuk-liuk menguras peluh
seperti negeri Edolas yang tak mau disentuh. Sepertinya tidak mungkin kurengkuh.”

sang pujangga tak tertarik beranjak
bengcengkrama dalam tempurung bersama nalar yang terikat
memilih duduk atau berbaring
menyaksikan dunia dari layar khayal
bersama detak waktu yang hadir membawa usia dan kematian

Syams-X

Bandung, 2014

0 komentar: