TERLAMBAT
Sudah berapa kali aku katakan pada sahabatku agar dia segera menemui istrinya, tetapi dia menolak. Dia lelaki pengecut yang terlalu takut dengan keadaan ekonomi daripada kehilangan cinta.
Aku benar-benar kecewa padanya, karena hampir satu tahun lamanya dia tak pernah pulang menemui istrinya. Dengan berbagai alasan, dia terus mencoba menghindar dari masalah.
Aku tak berpikir jika sahabatku akan menjadi orang yang seperti itu setelah usahanya bangkrut. Karena dulu dia adalah orang yang penuh semangat. Pekerjaan apapun akan dia lakukan asalkan halal.
Kini dia adalah seorang yang penuh gengsi. Padahal, dengan susah payah mertuanya berhasil mendapatkan pekerjaan untuknya sebagai seorang pegawai di sebuah pabrik. Tetapi dia menolak, dan memilih menjadi orang yang tidak jelas keberadaannya.
Menurutku, kebangkrutannya adalah hukuman untuknya. Mungkin dia terlalu terlena dan lupa bahwa hidup penuh dengan misteri yang sewaktu-waktu bisa berubah.
Berkat kegigihanku mencoba menyadarkannya, akhirnya seminggu yang lalu dia mulai berubah. Dan juga merupakan hari penyesalannya seumur hidup, karena kesabaran istrinya pun juga berubah dengan melayangkan surat cerai padanya.
Hari ini adalah hari yang lebih menyakitkan lagi dalam hidupnya, karena mantan istrinya tengah melangsungkan pernikahan dengan lelaki lain.
pasti menyesal banget tuh akhirnya... :(
BalasHapusSangat, kish ini saya ambil dari beberapa contoh di kehidupan nyata yg pernah saya tahu dan lihat dari laki2 yg menyia-nyiakan cinta Istrinya.
HapusYaampun, penyesalan yang menyakitkan tuh -,-
BalasHapusSangat mba :)
Hapussakit sekali ~
BalasHapusBanget...
Hapus